16 NOV 2021 HIDUP SEHAT 2 MENIT DIBACA 885 DILIHAT

Menyiapkan Lunch Box Anak

Pandemi belum berlalu namun beberapa sekolah sudah memperbolehkan anak masuk sekolah meskipun dengan jadwal yang disesuaikan. Jangan lengah, bekali anak dengan lunch box yang sehat!

1.  Memilih wadah lunch box

  • Pilih wadah makan siang dan botol minum yang dapat digunakan kembali.
  • Biarkan anak memilih motif lunch box-nya sendiri.
  • Perhatikan juga bahannya BPA free dan lebih bagus lagi model kotak bento yang terbagi dalam beberapa kompartemen kecil sehingga lebih praktis.

2.  Sertakan menu yang sehat

  • Jika kesulitan memasukkan sayuran untuk anak, cobalah menambahkan olesan seperti hummus, saus tomat, dan saus keju.
  • Sertakan keju yang rendah garam tetapi tidak rendah lemak.
  • Sajikan karbohidrat yang enak seperti kentang panggang atau pasta.
  • Sertakan buah-buahan seperti nanas, anggur tanpa biji, kiwi, dll.
  • Lengkapi dengan yoghurt, jus, atau susu.

3.  Ajak anak mengemas bekalnya

    Mengajak anak-anak berbagi tanggung jawab mengemas makan siang adalah cara yang baik untuk mendorong kebiasaan makan yang sehat. Selain itu juga memberi rasa tanggung jawab dan kebanggaan menjadi “anak yang besar”.

    Penting diperhatikan

    1. Sebelum menyiapkan bekalnya, jangan terlalu berharap anak akan menghabiskan semua menu bekalnya. Jadi jika mereka meninggalkan sisa, tanyakan saja alasannya dan menu apa yang ingin dibawanya sebagai penggantinya keeseokan harianya.
    2. Buat aturan bersama misalnya, ketika pulang ternyata bekalnya masih utuh, maka mereka harus menghabiskannya jika ingin mendapatkan camilan kesukaannya.
    3. Jangan lupa, perkuat juga daya tahan tubuh anak dengan NutriliteTM Chewable Concentrated Fruits & Vegetables, terutama jika anak kurang menyukai sayuran. NutriliteTM Chewable Concentrated Fruits & Vegetables, terdiri dari quercetin, konsentrat lutein, ekstrak pomegranate, konsentrat lycopene, ekstrak jeruk, vitamin C, konsentrat beberapa buah dan sayur, blueberry, dan konsentrat lemon yang membantu memenuhi kebutuhan nutrisi dari sayuran dan buah-buahan pada anak.